lintas1.id, KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) mendorong sinergi antara Koperasi Merah Putih dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam rangka memperkuat perekonomian desa. Hal ini disampaikan usai rapat evaluasi bersama Bupati Kukar yang membahas peran strategis kedua lembaga tersebut.
Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Masyarakat dan Pengembangan Ekonomi Desa DPMD Kukar, Riyandi Elvandar, menjelaskan bahwa kolaborasi antara Koperasi Merah Putih dan BUMDes sangat penting untuk menciptakan ekosistem ekonomi desa yang sehat, produktif, dan berkelanjutan.
“Hasil rapat evaluasi dengan Bupati Kukar, sudah dibahas tentang peran Koperasi Merah Putih dan BUMDes. Harapannya bisa bersinergi dan saling mengisi, karena ini semata untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” ujarnya, Rabu (25/6/2025).
Menurut Riyandi, Koperasi Merah Putih yang saat ini sedang dalam proses finalisasi legalitas badan hukum di seluruh desa Kukar, diharapkan dapat menjadi mitra pengelolaan unit usaha desa yang dijalankan oleh BUMDes. Dengan peran dan fungsi yang saling melengkapi, kedua lembaga ini akan memperkuat basis ekonomi lokal dan membuka lebih banyak peluang usaha bagi warga desa.
Riyandi juga menambahkan bahwa pihaknya akan menyusun panduan teknis sinergi antara koperasi dan BUMDes agar kerja sama ini dapat berjalan optimal dan sesuai regulasi.
“Ke depan akan ada pedoman teknis agar tidak terjadi tumpang tindih fungsi, dan keduanya bisa berjalan beriringan,” pungkasnya.
Koperasi Merah Putih sendiri merupakan inisiatif nasional yang bertujuan membentuk koperasi di setiap desa dengan pendekatan gotong royong dan kemandirian, sementara BUMDes berperan sebagai lembaga ekonomi milik desa yang mengelola potensi dan aset lokal untuk kesejahteraan masyarakat desa. (adv/diskominfokukar/ls1/mjb)










