Prabowo Persiapkan 49 Menteri untuk Kabinet Besar

Prabowo Subianto (Istimewa)

JAKARTA – Presiden terpilih Prabowo Subianto telah memanggil sejumlah calon menteri untuk bergabung dalam kabinet pemerintahan yang akan memimpin selama lima tahun ke depan. Pemanggilan ini berlangsung di kediamannya yang terletak di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Senin (14/10/2024) dari siang hingga malam hari. Para calon menteri yang hadir berasal dari beragam latar belakang, termasuk profesional dan teknokrat.

Prabowo menegaskan bahwa semua calon menteri yang dipanggil telah menyatakan kesediaan mereka untuk menjalankan tugas dalam kabinet. Pemanggilan ini bertujuan untuk mengonfirmasi kesiapan mereka untuk bekerja di posisi yang ditawarkan. “Mereka sudah menyatakan bersedia membantu saya. Hari ini, saya hanya mengonfirmasi kesediaan mereka untuk membantu di bidang yang saya tawarkan,” ujar Prabowo setelah pemanggilan hari pertama. “Alhamdulillah, semuanya menyatakan sanggup.”

ARAHAN UNTUK CALON MENTERI

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga memberikan arahan kepada para calon menteri, menekankan pentingnya semangat kerja tim dalam kabinetnya mengingat situasi global yang penuh ketidakpastian. “Saya memberi beberapa penekanan mengenai arah kebijakan kami. Semua mengerti bahwa kita harus bekerja dengan baik, keras, dan sebagai tim yang solid di tengah dunia yang penuh tantangan,” kata Prabowo.

Berikut adalah beberapa nama calon menteri yang dipanggil pada hari pertama:

  1. Prasetyo Hadi
  2. Natalius Pigai
  3. Widiyanti Putri Wardhana
  4. Yandri Susanto
  5. Fadli Zon
  6. Nusron Wahid
  7. Saifullah Yusuf alias Gus Ipul
  8. Maruarar Sirait
  9. Teuku Riefky Harsya
  10. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
  11. Satryo Soemantri Brodjonegoro
  12. Arifatul Choiri Fauzi
  13. Yassierli
  14. Zulkifli Hasan (Zulhas)
  15. Tito Karnavian
  16. Bahlil Lahadalia
  17. Yusril Ihza Mahendra (Menko Hukum dan HAM)
  18. Abdul Mu’ti (Mendikdasmen)
  19. Iftitah Sulaiman
  20. Sugiono
  21. Muhaimin Iskandar
  22. Wihaji
  23. Abdul Kadir Karding
  24. Agus Andrianto
  25. Raja Juli Antoni
  26. Agus Gumiwang Kartasasmita
  27. Pratikno
  28. Maman Abdurrahman (Menteri UMKM)
  29. Ribka Haluk
  30. Dudy Purwagandhi
  31. Sakti Wahyu Trenggono
  32. Budi Santoso
  33. Rachmat Pambudy
  34. Raden Dodi Priyono
  35. Hanif Faisol Nurofiq
  36. Nasaruddin Umar
  37. Amran Sulaiman
  38. Sultan B Najamudin
  39. Erick Thohir
  40. Dito Ariotedjo
  41. Budi Gunadi Sadikin
  42. Airlangga Hartarto
  43. Sri Mulyani (Menkeu)
  44. Veronica Tan
  45. Supratman Andi Agtas
  46. Rosan Roeslani
  47. M Herindra
  48. Donny Ermawan
  49. Meutya Hafid

Prabowo mengungkapkan bahwa sebagian calon menteri yang dipanggil berasal dari usulan partai koalisi, meskipun banyak dari mereka memiliki latar belakang profesional dan teknokrat. Hal ini menunjukkan apresiasi Prabowo terhadap keragaman pengalaman yang dibawa oleh para calon menteri.

CALON MENTERI YANG BELUM DIPANGGIL

Prabowo juga memastikan bahwa masih ada beberapa calon menteri yang belum dipanggil, terutama karena mereka berada di luar kota dan tidak dapat hadir pada pemanggilan hari pertama. Pemanggilan akan dilanjutkan pada hari kedua, Selasa (15/10/2024).

Di sisi lain, Partai NasDem telah memutuskan untuk tidak menempatkan kadernya di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran, meskipun tetap memberikan dukungan penuh terhadap kebijakan dan program pemerintahan ke depan. Keputusan ini ditegaskan bukan karena alasan portofolio menteri yang tidak sesuai, melainkan karena NasDem ingin memberikan kesempatan kepada partai-partai yang telah berjuang dalam Pilpres 2024.

Pos terkait

Screenshot

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *