Peningkatan Produksi Pertanian, Desa Sumber Sari Prioritaskan Akses Pengairan

Kepala Desa Sumber Sari, Sutarno

lintas1.id, KUTAI KARTANEGARA – Dalam mewujudkan komitmen dalam memperkuat sektor pertanian sebagai penopang utama ekonomi masyarakat sekaligus mendukung program ketahanan pangan daerah, Pemerintah Desa Sumber Sari di Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus melakukan sejumlah pembangunan prioritas.

Kepala Desa Sumber Sari, Sutarno, mengungkapkan bahwa desa mereka memiliki lahan sawah mencapai 318 hektare dan lahan hortikultura seluas sekitar 50 hektare yang terus digarap secara optimal. Penetapan Sumber Sari sebagai kawasan pengembangan pangan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar memberikan dorongan besar melalui penyediaan sarana dan prasarana (sapras).

Bacaan Lainnya

“Sejak ditetapkan sebagai kawasan pengembangan pangan, perhatian Pemkab sangat terasa. Bantuan berupa jaringan irigasi, pompa air, dan alat mesin pertanian (alsintan) sangat membantu meningkatkan hasil panen,” ujarnya, Rabu (27/8/2025).

Produktivitas padi di desa ini mampu mencapai empat hingga enam ton per hektare. Meski demikian, ketersediaan air masih menjadi tantangan, terutama pada musim kemarau ketika sungai-sungai mengering. Sebagai solusi, pemerintah bersama TNI telah membangun empat sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air pertanian.

Sutarno berharap dukungan pemerintah terus berlanjut agar para petani dapat menjaga produktivitas mereka. “Biaya pertanian cukup besar, jadi keberlanjutan fasilitas air ini sangat penting agar hasil panen tidak terganggu,” tutupnya. (adv/diskominfokukar/ls1/mjb)

Pos terkait

Screenshot

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *