GSN dan GPTN Bersinergi untuk Kemandirian Pangan di Era Prabowo-Gibran

Istimewa

Jakarta – Deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) yang diadakan di Indonesia Arena, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta pada Sabtu (2/11/2024) menjadi momen penting bagi Presiden RI Prabowo Subianto. Dalam acara yang dihadiri oleh ribuan anggota GSN, Prabowo menegaskan komitmennya untuk mewujudkan kedaulatan pangan di Indonesia.

Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan sejumlah tokoh nasional, termasuk Siti Hediati Soeharto, Ragowo Hediprasetyo, Luhut Binsar Pandjaitan, Rosan Perkasa Roeslani, Airlangga Hartarto, dan Erick Thohir. Meskipun beberapa menteri tidak dapat hadir karena tugas di luar kota, hampir seluruh jajaran kabinet menunjukkan dukungan mereka.

Dalam pidatonya, Ketua GSN Rosan Perkasa Roeslani menekankan pentingnya persatuan untuk kesejahteraan bangsa. Ia memperkenalkan program unggulan seperti “Makan Bergizi Gratis” (MBG) yang kini menjadi bagian dari kebijakan pemerintah Prabowo-Gibran. Selain itu, ada juga inisiatif untuk menghapus utang bagi petani dan nelayan, yang menjadi sorotan utama dalam acara tersebut.

Prabowo, dalam kesempatan itu, mengingatkan para menterinya untuk tetap fokus pada kepentingan rakyat dan tidak melakukan perjalanan ke luar negeri tanpa alasan yang jelas. “Menteri harus mengutamakan kepentingan rakyat dan tidak boros,” tegas Trisno Widodo, Ketua Dewan Penasehat Gerakan Peduli Tani Nelayan (GPTN), yang hadir dalam acara tersebut.

GPTN, sebagai bagian dari GSN, berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan serta mendukung kedaulatan pangan nasional. Trisno Widodo menegaskan pentingnya perhatian terhadap petani dan nelayan yang sering kali terabaikan dalam kebijakan pemerintah. Ia menekankan bahwa menteri yang tidak sejalan dengan visi pemerintah dalam kedaulatan pangan perlu mundur dari jabatannya.

Komitmen GPTN untuk mendukung pasangan Prabowo-Gibran sudah dimulai sejak kampanye Pilpres. “Kami akan selalu berada di garis depan untuk memastikan tercapainya kedaulatan pangan di Indonesia,” ungkap Trisno. Melalui kolaborasi dengan GSN, GPTN bertekad untuk mendukung program pemerintah yang fokus pada kesejahteraan petani dan nelayan.

Sekretaris Jenderal GSN, Bobby Gafur Umar, menambahkan bahwa GSN hadir untuk menyebarkan solidaritas nasional melalui aksi nyata. Dengan dihadiri lebih dari 15.000 peserta, deklarasi ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat persatuan bangsa. “Kami berharap GSN dapat mempererat kerja sama antar elemen masyarakat demi kesejahteraan bersama,” ujarnya.

Dengan sinergi antara GSN, GPTN, dan pemerintah, harapan untuk menciptakan Indonesia yang mandiri dalam ketahanan pangan dan kesejahteraan rakyat semakin mendekati kenyataan.

Pos terkait

Screenshot

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *